Lomba Blog Asus

Asam Lambung atau Jantung Koroner?

Sering kan ya kita dengar ada kerabat, tetangga, atau selebriti yang mendadak meninggal, terlihat tanpa sebab atau sakit apa-apa. Sehari atau bahkan beberapa jam sebelumnya sehat-sehat saja. Ada yang mengait-ngaitkannya dengan gangguan asam lambung. Tapi apa benar gangguan asam lambung yang menjadi penyebab kematian mendadak ini?

Prof. Harmani Kalim, MPH, Cardiologist, MD, Spesialis Jantung dan pembuluh darah RS. Mitra Internasional menyebutkan

“Orang meninggal yang terlihat sehat, tanpa sakit sebelumnya, kemungkinan besar karena jantung koroner! Gejala awal = gejala akhir”

Gejala penderita jantung koroner ini memang mirip dengan gejala yang dialami penderita asam lambung, atau orang awam menyebutnya dengan istilah “angin duduk”.  Berkeringat dingin, mual hingga muntah. Terlihat seperti sakit asam lambung, padahal itulah tanda serangan jantung koroner. Sooo, waspada ya guys.

Banyak mengkonsumsi makanan berkolesterol tinggi tanpa diiringi olahraga, dapat menyebabkan penumpukan plaque di pembuluh darah koroner, berbentuk bisul dan dapat membesar.

“Plaque yang menyerupai bisul ini bisa pecah. Pecahnya plaque di pembuluh koroner akan memicu reaksi pembekuan darah sehingga darah akan menggumpal di dalam pembuluh darah koroner, menyebabkan terputusnya asupan makanan untuk otot jantung dan menimbulkan kerusakan atau bahkan kematian sel jantung. Ini yang disebut serangan jantung”

Kematian memang tak bisa diduga kapan datangnya, tapi jika salah satunya dipicu oleh gaya hidup yang buruk, alangkah baiknya jika diperbaiki, ya gak siihh?

Akhir-akhir ini stroke dan serangan jantung tak cuma dimonopoli oleh kaum lansia, kalangan muda pun sudah mulai banyak yang mengalami. 

Andai gaya hidup sehat diterapkan sejak muda, maka masa tua tentu lebih menyenangkan. Inilah yang tengah diusung SOHO Global Health ketika menggelar acara #BetterU dengan tema “Investasi Dini, demi Hari Tua Lebih Baik” dalam rangka memperingati hari Lansia Nasional yang jatuh tiap tanggal 29 Mei.

Menurut data Riskesdas tahun 2007, penyakit degeneratif yang umum diderita lansia adalah jantung koroner. Faktor yang dapat menyebabkan risiko penyakit kardiovaskular ini dibagi menjadi dua :

Faktor yang dapat dikendalikan : kadar kolesterol tinggi, hipertensi, diabetes mellitus, obesitas, dan gaya hidup tidak sehat seperti kurang berolahraga, merokok, dan konsumsi alkohol berlebih.

Faktor yang tak dapat dikendalikan : pertambahan usia, jenis kelamin, dan riwayat penyakit kardiovaskular dalam keluarga.

Dan ternyata, 80% penyakit jantung koroner dan serebrovaskular justru disebabkan faktor risiko yang dapat dikendalikan. Hadeeeuuuhh. Jadi mustinya faktor risiko jantung koroner ini bisa dikendalikan.

Harus memperhatikan asupan makanan nih. Ga boleh lagi deh sembarangan makan makanan berlemak, goreng-gorengan, atau yang manis-manis. Kalau perlu konsumsi snack diet biar lebih sehat.

Soo, pilihan untuk bergaya hidup sehat itu adanya di tangan kita yaa sodara-sodara. Mau menikmati masa tua yang fit atau sakit-sakitan? Kita yang tentukan. Mulailah sejak sekarang!! Mumpung masih muda, masih sehat.

Bagaimana sih Tips menjaga kesehatan jantung? Ini dia nih, simak yaaa:

1. Olahraga, seperti jalan cepat, renang, jogging, atau bersepeda, karena dapat memberikan latihan terbaik bagi jantung. Dengan jalan ringan 2,5 jam seminggu aja, resiko serangan jantung koroner dan stroke dapat berkurang sepertiganya.

2. Tidur cukup! Kurang tidur dari lima jam dalam semalam akan memicu penumpukan mineral kalsium dalam pembuluh darah jantung. Tidur ideal setidaknya 6-7 jam dalam sehari.

3. Jangan pendam rasa sakit hati dan tertawalah. Tekanan batin akibat emosi yang tertahan seperti patah hati, terlalu sedih, sampai rasa amarah dan bermusuhan, dapat mengakibatkan tersumbatnya aorta jantung yang efeknya mirip oksidasi kolesterol, keracunan logam, insulin, radiasi, dan darah yang mengental dan lengket. Ihhhh ngeri yaaa. Mending tertawa aja deh. Dengan tertawa, hormon stress perusak lapisan pelindung pembuluh darah, akan menurun.

Nah tuh gimana? Mau mulai hidup sehat?

1 komentar

  1. ini apa sama kaya yang orang2 jawa sebut itu ya.. angin duduk

    BalasHapus

Komentar anda merupakan apresiasi bagi tulisan saya. Terima kasih sudah berkunjung. Maaf jika komen saya moderasi untuk mencegah pemasangan link hidup dan spam.

Tertarik bekerja sama? Kirim email ke siswadi.maya@gmail.com